Selasa, 29 September 2020

love yourself

 Assalamualaikum Wr.Wb

Haii, aku adalah remaja yang baru saja berumur 18 tahun. 18 tahun adalah umur dimana remaja sedang memantaskan diri dan mencari siapa dirinya. Saat menginjak umur 17 tahun, tepat  1tahun yang lalu, aku tidak merasa ada yang berubah dihidupku, aku merasa semua sama saja. Beranjak ke umur 18 aku sedikit demi sedikit merasa perubahan perubahan kecil yang terjadi, baik itu perubahan dari segi perasaan, perilaku, atau pikiran. Sudah mulai ada yang berbeda. Perbedaan ini baik bagiku.

Di umur ini aku jadi bisa membedakan mana yang buruk, mana yang baik dengan suatu alasan. Aku juga bisa mempertimbangkan semua keputusan yang aku pilih. Aku bisa mengerti mana yang layak untuk difikirkan, dilakukan, dan mana yang sama sekali tidak pantas. Diumur ini juga kita sudh mulai mengerti mana teman yang memang akan ingin bersama kita dan teman yang ada saat butuh saja. Semua terlihat, terlihat sangat jelas. 

Di 18 tahun ini kita juga bisa melihat semua perubahan orang orang yang ada di sekitar kita, perubahan baik dan perubahan buruk mereka. Disini kita tidak bisa menilai da menghakimi mereka dan juga ikut campur mengapa mereka berubah. Di umur ini aku jadi tau mana orang yang akan tetap bersamaku dalam keadaan apapun dan mana yang akan pergi begitu saja. Kebanyakan orang akan berfikir begini, jika mau berteman ya ayo, jika tidak ya sudah, simple kan. Kita harus menghadapi perubahan perubahan itu dengan tenang, dengan  cara yang simple. 

Perubahan itu membaawa dampak baik dan buruk pastinya, dampak baiknya jelas kita bisa lebih dewasa karena pasti kita akan dihadapkan dengan suatu masalah yang membuat kita akan berfikir untuk menyelesaikan masalah tersebut. Itulah proses pendewasaan. Kita memang akan mengalami fase seperti itu. Dampak buruknya adalah seperti yang ramai dibicarakan saat ini yaitu “insecure” banyak sekali yang merasa seperti itu karena melihat perubahan orang lain yang lebih baik dari kita, atau melihat apa yang orang lain capai dan orang lain miliki. Insecure boleh aja, tapi untuk memperbaiki diri. Karena kebanyakan mereka yang merasa insecure pasti akan merasa dirinya rendah dan susah untuk bangkit lagi, maka dari itu kita tidak boleh terlalu berlebihan atau terlalu insecure.  Insecure yang berlebihan itu hanya akan menyiksa kita nantinya, maka dari itu kita harus cintai diri kita terlebih dahulu, karena jika kita sudah mencintai, memahami, dan mengerti diri kita, kita akan bangga terhadap apa yang kita punya dan tidak gampang goyah atau bahkan merasa insecure. Kita akan selalu merasa cukup. 

Kita harus mengerti bahwa setiap orang memiliki sifat dan cara penilaian yang berbeda beda. Kita harus bisa jadi diri kita sendiri, sayang diri kita sendiri, dan bangga dengan diri kita sendiri. Apapun yang ada pada diri kita itu merupakan pemberian dari Sang Pencipta yang harus dijaga dengan baik. Kita harus cari cara sendiri untuk mengatasi rasa perbedaan itu, dengan mengenali lebih dalam siapa sih diri kita, dan cari tau apa yang sebenarnya ada pada diri kita. Dengan begitu kita tak kan mudah merasa rendah dan berbeda dari yang lain. Perbanyak bersyukur dengan apa yang kita miliki adalah salah satu kuncinya. Kunci yang sangat kuat, agar kita selalu diberikan tambahan nikmat dan karunia untuk selalu merasa cukup. Maturnuwun, Wassalamualaikum Wr.Wb

Tidak ada komentar:

Posting Komentar